Jumat, 27 November 2015

Tugas Softskill Sistem Informasi Manajemen



1.      Peranan Manajer dalam Pengelolaan Manajemen Informasi
Manajer adalah seorang yang memiliki tanggung jawab seluruh bagian pada suatu perusahaan atau organisasi. Manajer memimpin beberapa unit bidang fungsi pekerjaan yang mengepalai beberapa. Pada perusahaan yang berskala kecil mungkin cukup diperlukan satu orang manajer umum, sedangkan pada perusahaan atau organisasi yang berkaliber besar biasanya memiliki beberapa orang manajer umum yang bertanggung-jawab pada area tugas yang berbeda-beda.
2.      Perdagangan melalui Jaringan Elektronik :
Transaksi bisnis yang menggunakan akses jaringan, sistem berbasis komputer, dan jaringan internet.
·         Manfaat perdagangan melalui jaringan elektronik            :
Ø  Pelayanan pelanggan yang lebih baik.
Ø  Hubungan dengan pemsok dan masyarakat keuangan yang lebih baik.
Ø  Pengembalian atas investasi pemegang saham, dan pemilik yang meningkat. 1. Perdagangan melalui Jaringan Elektronik :
Ø  Transaksi bisnis yang menggunakan akses jaringan, sistem berbasis komputer, dan jaringan internet.


3.      Kendala perdagangan melalui jaringan elektronik             :

Ø  Biaya Tinggi.
Ø  Masalah Keamanan.
Ø  Perangkat lunak yang belum mapan atau tidak tersedia.

4.      Jalan menuju perdagangan melalui jaringan elektronik   :

Ø  Mengumpulkan intelijen bisnis.
Ø  Membentuk suatu sistem antar-organisasi (IOS).

Selasa, 05 Mei 2015

Sejarah Timbulnya Organisasi dan Metode




Sejarah Organisasi
Sehubungan dengan maraknya masalah pelanggaran Hak Asasi Manusia, maka Pemerintah telah mengambil keputusan untuk membentuk Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (KOMNAS-HAM) melalui Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 50 Tahun 1993. Keputusan tersebut menyatakan bahwa Pemerintah mulai memberikan perhatian yang lebih serius pada persoalan Hak Asasi Manusia. Komitmen ini lebih lanjut diwujudkan dengan ditetapkannya Undang-Undang Nomor 39 Tahun 1999 tentang Hak Asasi Manusia yang menjadi acuan utama pemajuan dan perlindungan Hak Asasi Manusia di Indonesia serta dibentuknya Kantor Menteri Negara Urusan Hak Asasi Manusia dalam Kabinet Persatuan Nasional sesuai dengan Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 355/M Tahun 1999.
Berdasarkan Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 134 Tahun 1999, Kantor Menteri Negara Urusan Hak Asasi Manusia mempunyai tugas pokok dan fungsi sebagai berikut : perumusan kebijakan, koordinasi, peningkatan peran serta masyarakat dan pelaporan dan evaluasi. Keputusan Presiden tersebut merupakan dasar arahan dalam upaya terhadap peningkatan Hak Asasi Manusia dan kemudian ditindaklanjuti dengan Keputusan Menteri Negara Urusan Hak Asasi Manusia Nomor : KEP. 08/Meneg-HAM/I/2000 tentang Organisasi dan Tata Kerja Staf Menteri Negara Urusan Hak Asasi Manusia.
sejarah munculnya organisasi,contoh organisasi serta sejarahnya
Organisasi mungkin telah ada sejak ratusan tahun yang lalu, karena ruang lingkup organisasi yang sangat luas, secara tidak sadar semua manusia sejak lahir sudah ikut dalam organisasi, suatu organisasi dapat menjadi fokus sentral kehidupan seseorang atau ia mungkin hanya merupakan pelayannya untuk sementara waktu. Sebuah organisasi mungkin dapat besifat kaku, “dingin”, tanpa kepribadian, atau kadang-kadang dapat menghasilkan hubungan-hubungan luwes dan bermakna bagi para anggotanya.
Untuk sejarah sendiri belum di ketahui secara pasti kapan terbentuknya organisasi, sutau organisasi biasanya dianggap baru dimulai sebagai disiplin akademik bersamaan dengan munculnya manajemen ilmiah pada tahun 1890-an, dengan Taylorisme yang mewakili puncak dari gerakan ini. Para tokoh manajemen ilmiah berpendapat bahwa rasionalisasi terhadap organisasi dengan rangkaian instruksi dan studi tentang gerak-waktu akan menyebabkan peningkatan produktivitas. Studi tentang berbagai sistem kompensasi pun dilakukan.
Setelah Perang Dunia I, fokus dari studi organisasi bergeser kepada analisis tentang bagaimana faktor-faktor manusia dan psikologi mempengaruhi organisasi. Ini adalah transformasi yang didorong oleh penemuan tentang Dampak Hawthorne. Gerakan hubungan antar manusia ini lebih terpusat pada tim, motivasi, dan aktualisasi tujuan-tujuan individu di dalam organisasi.
Perang Dunia II menghasilkan pergeseran lebih lanjut dari bidang ini, ketika penemuan logistik besar-besaran dan penelitian operasi menyebabkan munculnya minat yang baru terhadap sistem dan pendekatan rasionalistik terhadap studi organisasi.
Pada tahun 1960-an dan 1970-an, bidang ini sangat dipengaruhi oleh psikologi sosial dan tekanan dalam studi akademiknya dipusatkan pada penelitian kuantitatif.
Sejak tahun 1980-an, penjelasan-penjelasan budaya tentang organisasi dan perubahan menjadi bagian yang penting dari studi ini. Metode-metode kualitatif dalam studi ini menjadi makin diterima, dengan memanfaatkan pendekatan-pendekatan dari antropologi, psikologi dan sosiologi.

Sabtu, 02 Mei 2015

Fungsi - fungsi pelayanan Organisasi dan Metode

Mendeskripsikan fungsi-fungsi pelayanan O & M pada organisasi tertentu
Fungsi – fungsi pelayanan organisasi dan metode pada prusahaam tertentu.

·   Pengertian umum
Organisasi adalah sebuah system yang terdiri dari sekelompok individu yang melalui suatu hierarki systematis dalam pembagian kerja,dalam rangka mencapai tujuan yang tlah di tetapkan secara structural dan sistematis.

Metode adalah suatu cara ,pendekatan,atau proses untuk menyampaikan informasi.
Ø  Sejarah Organisasi
Terdapat beberapa teori dan perspektif mengenai organisasi, ada yang cocok sama satu sama lain, dan ada pula yang berbeda. Organisasi pada dasarnya digunakan sebagai tempat atau wadah dimana orang-orang berkumpul, bekerjasama secara rasional dan sistematis, terencana, terorganisasi, terpimpin dan terkendali, dalam memanfaatkan sumber daya (uang, material, mesin, metode, lingkungan), sarana-parasarana, data, dan lain sebagainya yang digunakan secara efisien dan efektif untuk mencapai tujuan organisasi.
Menurut para ahli terdapat beberapa pengertian organisasi sebagai berikut.
Ø  Stoner mengatakan bahwa organisasi adalah suatu pola hubungan-hubungan yang melalui mana orang-orang di bawah pengarahan atasan mengejar tujuan bersama.
Ø  James D. Mooney mengemukakan bahwa organisasi adalah bentuk setiap perserikatan manusia untuk mencapai tujuan bersama.
Ø  Chester I. Bernard berpendapat bahwa organisasi adalah merupakan suatu sistem aktivitas kerja sama yang dilakukan oleh dua orang atau lebih.
Ø  Stephen P. Robbins menyatakan bahwa Organisasi adalah kesatuan (entity) sosial yang dikoordinasikan secara sadar, dengan sebuah batasan yang relatif dapat diidentifikasi, yang bekerja atas dasar yang relatif terus menerus untuk mencapai suatu tujuan bersama atau sekelompok tujuan.
Sebuah organisasi dapat terbentuk karena dipengaruhi oleh beberapa aspek seperti penyatuan visi dan misi serta tujuan yang sama dengan perwujudan eksistensi sekelompok orang tersebut terhadap masyarakat. Organisasi yang dianggap baik adalah organisasi yang dapat diakui keberadaannya oleh masyarakat disekitarnya, karena memberikan kontribusi seperti,  pengambilan sumber daya manusia dalam masyarakat sebagai anggota-anggotanya sehingga menekan angka pengangguran.
Orang-orang yang ada di dalam suatu organisasi mempunyai suatu keterkaitan yang terus menerus. Rasa keterkaitan ini, bukan berarti keanggotaan seumur hidup. Akan tetapi sebaliknya, organisasi menghadapi perubahan yang konstan di dalam keanggotaan mereka,meskipun pada saat mereka menjadi anggota, orang-orang dalam organisasi berpartisipasi secara relatif teratur.

• Desain Organisasi Formal dan Informal

1.      Organisasi Formal
Organisasi formal adalah kumpulan dari dua orang atau lebih yang mengikatkan diri dengan suatu tujuan bersama secara sadar serta dengan hubungan kerja yang rasional.
Contoh : Perseroan terbatas, Sekolah, Negara, dan lain sebagainya.

2. Organisasi Informal
Organisasi informal adalah kumpulan dari dua orang atau lebih yang telibat pada suatu aktifitas serta tujuan bersama yang tidak disadari.
Contoh : Arisan ibu-ibu sekampung, belajar bersama anak-anak sd, kemping ke gunung pangrango rame-rame dengan teman, dan lain-lain.

Salah satu bagian penting organisasi adalah pengelompokkan informal dan hubungan-hubungan pribadi yang dapat lebih berpengaruh dibanding dengan hubungan formal seperti yang ditunjukkan bagan organisasi.
Argiyris mengemukakan empat bidang utama dimana bidang organisasi formal dan informal berbeda :

1. Hubungan-hubungan antar pribadi. Hubungan-hubungan antar pribadi didalam organisasi formal digambarkan jelas, sedangkan dalam organisasi informal tergantung pada kebutuhan-kebutuhan mereka.

2. Kepemimpinan. Para pemimpin dirancang dan ditentukan dalam formal serta muncul dan dipilih dalam informal.

3. Pengendalian perilaku. Organisasi formal mengendalikan perilaku karyawan melalui penghargaan dan hukuman, sedangkan kelompok informal mengendalikan para anggota dengan pemenuhan kebutuhan.

4. Ketergantungan. Karena kapasitas pemimpin formal terletak pada penghargaan dan hukuman, bawahan-bawahan lebih tergantung dari pada para anggota suatu kelompok informal.
Walaupun ada perbedaan tersebut adalah suatu kesalahan bila menganggap kelompok formal dan informal sebagai dua kesatuan organisasi yang terpisah. Keduanya hidup bersama dan tidak dapat dipisahkan setiap organisasi formal selalu mempunyai organisasi informal dan setiap organisasi informal brkembang dalam berbagai tinkatan formal.

·         CIRI-CIRI ORGANISASI:

Ø  Lembaga social yang terdiri atas kumpulan orang dengan berbagai pola interaksi yang ditetapkan.
Ø  Dikembangkan untuk mencapai tujuan
Ø  Secara sadar dikoordinasi dan dengan sengaja disusun.
Ø  Instrumen social yang mempunyai batasan yang secara relatif dapat diidentifikasi.
·   Ragam Bentuk Struktur Organisasi
A. Organisasi Garis (Henry Fayol)
Organisasi Garis/Lini merupakan bentuk/struktur organisasi yang memberikan wewenang dari atasan kepada bawahan dan tanggungjawab ditujukan langsung dari bawahan kepada atasan. Bentuk ini sering diterapkan pada bidang kemiliteran atau peruahaan yang berskala kecil.

Ciri-ciri Organisasi Garis/Lini
1. Adanya kesatuan Perintah
2. Pembagian Kerja jelas dan mudah dilaksanakan
3. Organisasi tergantung pada satu pemimpin

Kelebihan/Kebaikan
• Pengambilan keputusan cepat
• Pengendalian lebih mudah
• Solidaritas antar karyawan tinggi

Kekurangan/Kelemahan
• Pemimpin cenderung otokratis
• Ketergantungan kepada atasan sangat tinggi
• Membatasi kesempatan karyawan untuk berkembang

B. Organisasi garis dan staf (Harrington Emilson)
Kebijakan pimpinan sebelum dilimpahkann ke bawahan diolah terlebih dahulu dengan memperhatikan saran-saran dari staf ahli.
Contohnya di Lembaga Sekolah Terdapat Wakil Kepala Sekolah,

Ciri-ciri :
1. Umumnya digunakan untuk organisasi besar
2. Bidang tugas beraneka ragam sehingga memerlukan bantuan staf.
3. Pengawasan dan Spesialisasi berkembang dengan baik

Kelebihan/Kebaikan
• Pembagian tugas jelas
• Mendorong timbulnya spesialisasi dan disiplin yang tinggi
• Penempatan orang pada tempat yang tepat
• Koordinasi mudah dijalankan

Kekurangan/Kelemahan
• Membutuhkan biaya yang besar untuk operasionalnya
• Ditingkat operasinal tidak jelas antra perintah dan nasehat
• Solidaritas antar karyawam rendah

C. Organisasi Fungsional (Winslow Taylor)
Setiap kepala unit dapat member perintah pada unit yang lainselama masih ada hubungan /sesuai dengan bidang tugas dan fungsinya. Dalam struktur organisasi fungsional dikenal adanya garis koordinasi/konsultatif.

·         Fungsi pelayanan pada organisasi dan metode:
Ø  Bisa mencapain target haruslah berhasil guna maksud nya target tercapai dengan waktu yang telah di tetapkan tetapi mutu dari hasil kerja tersebut juga harus di perhatikan.
Ø  Mencapai ekonomi artinya dalam pencapaian effective (berhasil guna) penggunaan biaya,tenaga kerja,material dan waktu sudah di gunakan setepat-tepatnya.
Ø  Pelaksanaan kerja dapat di pertanggung jawabkan.

Ø  Dapat benar-benar mencerminkan pembagian kerja yang nyata karna adanya keterbatasan individu. 

Rabu, 29 April 2015

Mengapa Organisasi dan Metode dibutuhkan oleh Manajemen?

ARTI PENTING ORGANISASI & METODE
Organisasi berfungsi sebagai prasarana atau alat untuk mencapai tujuan.
Istilah Organisasi dapat diartikan sebagai:
WADAH : Sekelompok manusia untuk saling bekerja sama (Statis)
PROSES : Pengelompokan manusia dalam kerjasama yang efesien   (bersifat Dinamis) 
Inilah yang menyebabkan mengapa organisasi selalu bergerak, senantiasa hidup, berkembang dan berubah-ubah
METODE : Tata kerja / cara bagaimana sumber-sumber dan waktu yang tersedia dapat digunakan sehingga proses kegiatan manajemen bisa dilaksanakan sesuai dengan tujuan.
Metode ini diperlukan agar dalam pemanfaatan sumber yang diperlukan bagi terlaksananya kegiatan manajemen tidak terjadi kemacetan dan pemborosan.
ORGANISASI DAN METODE :
Rangkaian proses kegiatan yang harus dilakukan untuk meningkatkan kegunaan segala sumber dan factor-faktor yang menentukan bagi berhasilnya proses manajemen yaitu mencapai tujuan apa yang telah ditetapkan
Dari Pemgertian diatas O & M mengandung maksud:
Kunci dan Syarat pelaksanaan kerja yang setepat-tepatnya
Mutlak dalam kegiatan manajemen
Memanfaatkan segala sumber dan waktu
Berguna untuk peningkatan efesiensi kerja untuk mencapai tujuan
MANAJEMEN :
Proses dari kegiatan seorang manajer bagaimana mengambil keputusan yang terbaik  melalui kerjasama dengan orang lain tanpa mengabaikan sumber-sumber yang tersedia untuk pencapaian tujuan
Kegitan Manajemen :
Planning  (perencanaan):
Berpikir, menduga, menentukan prioritas, kegiatan bersifat non fisik diperlukan dalam rangka mengarahkan tujuan dan sasaran organisasi.
Organizing (pengorganisasian):
Proses penyusunan pembagian kerja ke dalam unit kerja dan fungsinya, penempatan orang yang tepat agar pelaksanaan pembagian kerja sesuai dengan perencanaan, dalam penempatan orang atau staf diharapkan objektif
Motivating (motivasi):
Membina, mendorong semangat dan kerelaan kerja para pegawai, memberikan rangsangan baik bersifat rohaniah atau jasmaniah. Rohaniah: Kenaikan pangkat, Pendidikan dan pengembangan karir, pemberian cuti, penambahan pengalaman, penelenggaraan human relation dengan tepat Jasmaniah: Sistem Upah gaji yang menggairahkan, pemberian tunjangan, distribusi sandang pangan, penyediaan fasilitas rumah, kendaraan dan jaminan pemeliharaan kesehatan
Controlling (pengendalian):
Mengadakan pengawasan, penyempurnaan, evaluasi agar tujuan sesuai dengan perencanaan yang telah ditetapkan, mengetahui sampai sejauh mana pekerjaan dijalankan, seberapa besar sumber dimanfaatkan setelah diketahui kemudian dapat dikoreksi, apa yang harus dilakukan selanjutnya
Faktor-faktor produksi (SUMBER-SUMBER) YANG DIPERLUKAN:
¨ Manusia atau Tenaga Kerja (Man/Man Power)
¨ Uang atau Biaya (Money)
¨ Bahan-bahan atau Material (Materials)
¨ Mesin dan Peralatan (Mechines & Equipment)
Sumber-sumber diatas menurut George R Terry disebut 6M (the six M’s in management) dengan menambah 2 sumber lagi:
¨Tata kerja (Methods)
¨ Pasar (Market)
Dalam kegitan manajemen ke-6 sumber diatas mutlak diperlukan tetapi dalam sudut pandang O & M, Methods & Market tidak disebut sebagai sumber. Metode hanyalah cara yang dipergunakan sedangkan market adalah wahana untuk memperluas sasaran kegiatan.
Hubungan timbal balik antara Manajemen, Organisasi dan Tata kerja (Metode)

Eratnya hubungan timbal balik antara manajemen, Organisasi dan tata kerja dapat dilihat dari gambar diatas dimana untuk mencapai tujuan ketiganya tidak dapat dipisahkan.

Kamis, 26 Maret 2015

Organisasi dan Metode

              ORGANISASI DAN METODE
1. PENGERTIAN ORGANISASI DAN METODE
 Sebelum menguraikan pengertian organisasi dan metode secara lengkap, terlebih dahulu akan ditinjau
secara sekilas arti kata dari organisasi dan medote.
WADAH        : Sekelompok manusia untuk saling bekerja sama (Statis)
PROSES      : Pengelompokan manusia dalam kerjasama yang efesien   (bersifat Dinamis) Inilah yang menyebabkan mengapa organisasi selalu bergerak, senantiasa hidup, berkembang dan berubah-ubah.

Sedangkan istilah metode tersebut berarti suatu tata kerja yang dapat mencapai secara tujuan.
Pengertian organisasi dan metode secara lengkap adalah :
Rangkaian proses kegiatan yang harus dilakukan untuk meningkatkan segala sumber dan faktor yang menentukan bagi berhasilnya proses manajemen terutama dengan memperhatikan funsi dan dinamika organisasi atau birokrasi dalam rangka mencapai tujuan yang ditetapkan.

Dari perngertian tersebut terkandung beberapa maksud yaitu :
  • Organisasi dan metode merupakan kunci atau syarat plaksanaan kerja setepat-tepatnya.
  • Organisasi dan metode penting bagi kegiatan manajemen.
  • Organisasi dan metode dapat memanfaatkan sumber-sumber dan waktu yang tersedia.
  • Organisasi dan metode berguna dalam meningkatkan  efesiansi kerja untuk mencapai tujuan.
Dari uraian diatas terlihat betapa eratnya hubungan manajemen, organisasi dan metode, dan bahkan sepertinya dapat dikatakan bahwa organisasi dan metode merupakan salah satu  bidang pengkhususan dari manajemen.

Manajemen pada hakekatnya merupakan proses kegiatan seorang pimpinan (manajer) yang harus dilakukan  dengan memprgunakan cara-cara pemikiran yang rasional maupun praktis untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan melalui kerja sama dengan orang lain sebagai sumber tenaga kerja tanpa ngabaikan sumber-sumber yang lain dan waktu yang tersedia dengan cara setepat-tepatnya.

Kegiatan manajemen :
a. Berpikir, menduga, menentukan prioritas, kegiatan bersifat non fisik diperlukan dalam rangka mengarahkan tujuan dan sasaran organisasi.
b. Proses penyusunan pembagian kerja ke dalam unit kerja dan fungsinya, penempatan orang yang tepat agar pelaksanaan pembagian kerja sesuai dengan perencanaan, dalam penempatan orang atau staf diharapkan objektif.
c.  Membina, mendorong semangat dan kerelaan kerja para pegawai, memberikan rangsangan baik bersifat rohaniah atau jasmaniah. Rohaniah: Kenaikan pangkat, Pendidikan dan pengembangan karir, pemberian cuti, penambahan pengalaman, penelenggaraan human relation dengan tepat Jasmaniah: Sistem Upah gaji yang menggairahkan, pemberian tunjangan, distribusi sandang pangan, penyediaan fasilitas rumah, kendaraan dan jaminan pemeliharaan kesehatan.
d.  Mengadakan pengawasan, penyempurnaan, evaluasi agar tujuan sesuai dengan perencanaan yang telah ditetapkan, mengetahui sampai sejauh mana pekerjaan dijalankan, seberapa besar sumber dimanfaatkan setelah diketahui kemudian dapat dikoreksi, apa yang harus dilakukan selanjutnya.

Faktor-faktor produksi (seumber-sumber) yang diperlukan :
• Manusia atau Tenaga Kerja (Man/Man Power)
• Uang atau Biaya (Money)
• Bahan-bahan atau Material (Materials)
• Mesin dan Peralatan (Mechines & Equipment)
• Tata Kerja (Methods)
• Pasar (Market)

2. MANAJEMEN DAN ORGANISASI
Dari uraian dapat dirumuskan bahwa manajemen adalah proses kegiatan pencapaian tujuan melalui kerja sasma manusia. Rumusan tersebut mengandung pengertian adanya hubungan timbal balik antara kegiatan dan kerjasama disatu pihak dengan tujuan dipihak lain.

Untuk mencapai tujuan tersebut maka perlu dibentuk suatu organisasi pada pokonya secara fungsional dapat diartikan sekolompok manusia yang dipersatukan dalam suatu kerja sama yang efisien untuk mencapai tujuan. Sehingga dapat dikatakan bahwa fungsi organisasi sebagai alat dari manajemen untuk mencapai tujuan. Jadi dalam ranka manajemen maka harus ada organisasi, demikian eratnya dan kekalnya (consestncy) hubungan manajemen dan organisasi.

3. MANJEMEN DAN TATA KERJA
Tata kerja untuk metode adalah suatu cara bagaimana agar sumber-sumber dan waktu yang tersedia dan amat diperlukan dapat dimanfaatkan dengan tepat sehingga proses kegiatan manajemen dapat dilaksanakan dengan tepat pula.

Dengan tata kerja yang tepat  mengandung arti bahwa proses pencapaina tujuan sudah dilakukan secara ilmiah dan praktis, disamping itu pemakaian tata kerja yang tepat pada pokonya ditnjukan untuk :

a. Menghindari terjadinya pemborosan didalam pendayagunaan sumber-sumber dan waktu yang tersedia .
b. Menghindari kemacetan-kemacetan dan kesimpangsuran dalam proses pencapaian tujuan.
c. Menjamin adanya pembagian kerja , waktu dan organisasi tepat.

Jadi hubungan antar manajemen dan tata kerja dapat dilukiskan seperti dibawah ini :
Manajemen : Menjelaskan perlunya ada proses kegiatan dan pendayagunaan sumber-sumber serta waktu sebagai faktor-faktor yang diperlukan untuk pelaksanaan kegiatan demi tercapainya ujuan.
Tata kerja    : Menjelaskan bagaimana proses kegiatan itu harus dilaksanakan sesuai dengan sumber-sumber dan waktu yang tersedia.

4. MANAJEMEN, ORGANISASI DAN TATA KERJA
Eratnya hubungan atau hubungan timbal balik antar ketiga hal tersebut adalah sebagai berikut :
a. Manajemen  : proses kegiatan pencapaian tujuan antar kerja sama antar manusia.
b.Organisasi     : alat bagi pencapaian tujuan tersebut dan alat bagi pengelompokan kerja sama.
c. Tata Kerja   : pola cara-cara bagaimana kegiatan dan kerja sama tersebut harus dilaksanakan sehingga tujuan tujuan tercapai secara efisien.

Dari konsep tersebut, jelaslah bahwa baik manajemen, organisasi maupun tata kerja, ketiganya diarahkan kepada tercapainya tujuan.

Selasa, 20 Januari 2015

20 Soal & Kunci Jawaban Manajemen Umum

1.   mengatakan bahwa organisasi adalah suatu pola hubungan-hubungan yang melalui mana orang-orang di bawah pengarahan atasan mengejar tujuan bersama, termasuk definisi organisasi menurut para ahli?
a.       Stoner
b.      James D
c.       Chester I
d.      Prof. Dr Sondang P
2.   bentuk setiap perserikatan manusia untuk mencapai tujuan bersama merupakan definisi organisasi menurut para ahli ?
a.       stoner
b.      james D
c.       Chester I
d.      Prof. Dr Sondang P
3.     sekumpulan dari beberapa orang yang melakukan kegiatan tertentu untuk mencapai tujuan bersama merupakan pengertian dari :
a.       organisasi
b.      koperasi
c.       ekonomi
d.      manajemen
4.      Yang tidak termasuk macam-macam organisasi adalah…
a.       Organisasi Garis/Lini
b.      Organisasi Non Fungsional
c.       Organisasi Fungsional
d.      Organisasi Lini dan Staf
5.      Terdapat 4 struktur organisasi, yang memiliki sifat managerial adalah :
a.       Organisasi garis / lini
b.      Organisasi fungsional
c.       Organisasi lini dan staff
d.      Organisasi lini dan fungsional
6.      Yang termasuk Komunikasi menurut luang lingkup adalah…
a.       Komunikasi internal & eksternal
b.      Komunikasi informal
c.       Komunikasi Non formal
d.      Komunikasi Formal
7.      Komunikasi yang berlangsung dari satu pihak saja merupakan pengertian dari :
a.       Komunikasi dua arah
b.      Komunikasi satu arah
c.       Komunikasi ke atas
d.      Komunikasi ke bawah
8.     proses dimana organisasi media membuat dan menyebarkan pesan kepada khalayak banyak (publik), merupakan pengertian dari :
a.       komunikasi massa
b.      komunikasi satu arah
c.       komunikasi ke samping
d.      komunikasi ke bawah
9.      di bawah ini yang bukan termasuk ciri – ciri komunikasi massa adalah :
a.       memiliki keahlian tertentu
b.      ada komunikator pengaruh yang dikehendaki
c.       kegiatan media massa yang teratur dan berkesinambungan
d.      hanya terlaksana secara formal dan informal
10. Komunikasi yang terjadi melalui satu sentral dan saluranya yang dilalui lebih pendek merupakan pengertian dari komunikasi jaringan:
a.       Kerja rantai
b.      Kerja lingkaran
c.       Bintang
d.      Bulan
11. Proses dasar dimana manajemen memutuskan tujuan dan cara mencapainya, termasuk definisi dari…
a.       Manajemen
b.      Perencanaan
c.       Ekonomi
d.      Tingkatan Manajemen
12.  Yang tidak termasuk 4 tahap perencanaan adalah…
a.       Menetapkan tujuan/serangkaian tujuan
b.      Memutuskan keadaan saat ini
c.       Mengembangkan rencana/serangkaian rencana, kegiatan untuk mencapai tujuan
d.      Rencana strategi
13.  Yang termasuk perencanaan dalam merencanakan suatu bisnis adalah …
a.       Identifikasi Usaha
b.      Visi & Misi
c.       Rencana Permodalan
d.      Semua benar
14.  Top, Middle, Lini termasuk dalam?
a.       Tingkatan Manajemen
b.      Perencanaan
c.       Tahap perencanaan
d.      Macam-macam perencanaan
15.  Tingkatan Manajemen yang paling atas adalah…
a.       Top
b.      Middle
c.       Lini
d.      Semua Salah
16.  Tingkatan Manajemen yang paling rendah adalah…
a.       Middle
b.      Top
c.       Lini
d.      Tidak Ada
17.  Yang tidak termasuk macam-macam perencanaan adalah…
a.       Rencana Strategi
b.      Rencana Sekali Pakai
c.       Rencana Tetap
d.      Rencana Tidak Tetap
18. Menyediakan pekerjaan, menggerakkan ekonomi (contoh: dengan adanya industri media massa membuka lowongan pekerjaan), termasuk definisi dari?
a.       Komunikasi Massa
b.      Efek Ekonomis
c.       Efek Sosial
d.      Komunikasi
19. Komunikasi yang terjadi diantara orang yang memiliki kedudukan sejajar. Merupakan pengertian dari?
a.       Komunikasi ke atas
b.      Komunikasi ke bawah
c.       Komunikasi Ke depan
d.      Komunikasi ke samping
20.  Efek komunikasi massa menurut kappler adalah…
a.       Conversi
b.      Memperlancar atau malah mencegah perubahan
c.       Memperkuat keadaan
d.      Semua benar


Kunci Jawaban:
1.       A
2.       B
3.       A
4.       B
5.       D
6.       A
7.       B
8.       A
9.       D
10.   C
11.   B
12.   D
13.   D
14.   A
15.   A
16.   C
17.   D
18.   B
19.   D
20.   D

Universitas Gunadarma

Universitas Gunadarma

Comma Design

Comma Design
Diberdayakan oleh Blogger.

 

© 2013 Hello! Welcome to my Blog :). All rights resevered. Designed by Templateism

Back To Top